Apa Itu Aliran Empirisme?


Apa Itu Aliran Empirisme?
Oleh
Farah Aidiah 1506752446
   Firyal Nisrina 1506752465  

Dalam filsafat terdapat banyak sekali faham-faham yang diantaranya adalah faham empirisme. Faham empirisme adalah aliran dari filsafat yang menekankan bahwa semua pengetahuan yang ada diperoleh melalui indra manusia  yang dimaksudnya dengan indra manusia disini adalah suatu peristiwa yang dirasakan langsung oleh manusia sehingga manusia bisa mengingatnya dan hal ini disebut dengan pengalaman. Empirisme juga bisa diartikan dengan suatu pengalaman manusia yang bisa dibuktikan tingkat kebenarannya. Salah satau tokoh yang menganut paham empirisme adalah John Lock, ia berpendapat bahwa “ waktu manusia dilahirkan, akalnya merupakan sejenis buku catatan kosong, dan didalam buku catatan itulah dicatat pengalamana-pengalaman indera”.

Empirisme muncul pada saat masa filsafat pertengahan. Aliran ini sangat menolak aliran rasionalis yang mendasarkan kebenaran berasal dari akal dan cara pikir karena menurut empirisme semua kebeneran bersumber dari pengalaman manusia, akal dan pikiran hanyalah sebagai pengolah data-data yang ada. Dampak dari dasar kebenaran ini lah yang mempengaruhi kehidupan manusia hingga sekarang ini, telebih lagi dalam bidang hukum dan ham.

Para penganut aliran empirisme biasanya mempercayai pengalaman adalah pengetahuan yang utama. Sehingga menurut kami  untuk penganut aliran ini biasanya ketika ingin menunjukan kebenaran kita harus memberikan bukti nyata yang bisa dirasakan oleh panca indra manusia. Secara tidak langsung aliran empiris selalu mengedepankan pengalaman dari indra manusia ketika mecari dan menerima kebenaran, untuk menghidari kesalahan pikir. Namun yang harus kita ketahui pemikiran empiris juga mempunyai kelemahan yakni seperti indra manusia pastilah terbatas contohnya mata yang awalnya normal bias berubah menjadi sakit mata, minus, ataupun katarak. Telinga yang biasanya bisa mendengar dengan baik terkadang terganggu ketika kemasukan air ataupun tuli.

Sehingga  menurut kami aliran empirisme adalah aliran yang menguntungkan dan merugikan disatu sisi, menguntungkan karena aliran ini lah yang menjadi dasar hukum dan HAM yang sangat membantuk kita selama ini, serta merugikan karena tidak semua pengalaman yang yang dialami manusia adalah bukti yang bisa dijadikan kebenaran.

Daftar Pustaka
Drs. Lies Sudibyo, M.H. , Drs. Bambang Triyanto, M.M. , Meidawati Suswandari, S.Pd., M.Pd. 2014. Filsafat Ilmu. Yogyakarta : Deeplublish.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Filsuf Yunani Kuno : Thales, Anaximander, Anaximenes

Pemikiran Thales

Filsafat Modern : Pemikiran Idealisme